5 Obat Batuk Anak

haibunda.com

Ketika bayi mendadak batuk dan bahkan disertai pilek tentunya hal ini akan membuat orang tua panik. Batuk pada bayi merupakan sebuah reaksi alami tubuh untuk mengeluarkan kuman dari saluran pernapasan, sehingga bukan suatu kondisi yang berbahaya.

Lantas, bagaimana cara mengobatinya?

Ada banyak obat-obatan yang bisa digunakan untuk mengobati batuk pada bayi. Sebagai rekomendasi, berikut 5 obat batuk anak yang bisa anda pilih:

1. Uni Baby’s Cough Syrup

Uni Baby’s Cough Syrup merupakan obat batuk yang cocok digunakan untuk bayi yang sudah berusia 6 bulan. Obat batuk ini sangat efektif untuk mengatasi batuk berdahak, demam, dan flu pada bayi. Selain itu, komposisi bahannya juga disesuaikan dengan kondisi tubuh bayi di bawah 1 tahun.

Rasanya yang manis dan aromanya yang enak sehingga obat batuk ini disukai si kecil. Untuk bayi yang berusia 6-12 bulan, sebaiknya obat dikonsumsi sebanyak 1/2 sendok takar 3-4 kali sehari. Namun, dosis ini harus disesuaikan dengan berat badan bayi juga. Oleh karena itu, sebelum memberikan obat batuk anak 1 tahun ini sebaiknya anda konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

2. Botanina Comforting Baby Oil

Baby oil mampu meredakan batuk dengan menguranginya gejalanya. Selain melembapkan kulit bayi, baby oil juga ternyata dapat membantu meredakan gangguan pernapasan, meredakan sakit seperti sakit kepala pada si kecil.

Dengan aromanya yang segar sehingga membuat bayi menjadi lebih rileks. Botanina Comforting Baby Oil bisa diberikan kepada bayi yang sudah berusia 6 bulan. Adapun caranya adalah dengan mengoleskannya ke tubuh dan telapak kaki si kecil atau mencampurkannya pada air mandi. Sedangkan untuk bayi berusia dibawah 6 bulan, maka berikan yang infant oilnya.

3. Mucopet Drop

Mucopet Drop bisa menjadi pilihan yang tepat sebagai obat batuk bagi anak yang mengalami batuk berdahak dan sulit sekali dikeluarkan. Obat batuk bayi yang satu ini mengandung Ambroxol hidroklorida (HCI), sebuah zat yang mampu mengencerkan dahak yang kental. Dengan begitu, obat ini bisa membantu si kecil untuk mengeluarkan dahak di tenggorokannya.

Untuk pemakaiannya, anak dibawah 2 tahun sebaiknya mengonsumsi obat ini dengan dosis 7,5 mg/ml sebanyak 2 kali sehari.

Perlu diingat! Penggunaan obat ini harus dalam pengawasan dokter. Oleh karena itu, sebelum menggunakannya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

4. Ibuprofen

Obat batuk bayi yang mengandung ibuprofen ini diberikan untuk bayi yang usianya sudah di atas 3 bulan dengan bobot badan minimal 5 kg. Ibuprofen memiliki efek yang lebih besar dibandingkan paracetamol, lantaran mampu mengurangi peradangan.

Perlu diingat! Pemberian ibuprofen harus sesuai dengan dosis dan tidak boleh melebihinya karena berisiko menyebabkan mual dan muntah.

Selain itu, pemberian obat yang satu ini juga harus dalam pengawasan dokter anak serta membutuhkan resep dokter untuk mendapatkannya.

5. Larutan Saline

Cairan saline bisa digunakan sebagai obat untuk batuk pada bayi yang disertai dengan hidung tersumbat. Saline sendiri merupakan larutan air dan garam yang steril yang mampu membantu membersihkan lendir pada hidung si kecil akibat infeksi virus.

Saline bekerja dengan mengencerkan lendir kental di area hidung bayi sehingga lendir pun akan lebih mudah dikeluarkan dan napas bayi pun menjadi lancar. Selain bisa digunakan sebagai obat batuk pada bayi, larutan saline juga bisa berfungsi sebagai obat pilek bayi.