Steve Jobs "Hadir" Dipeluncuran iPhone X
Lama ditunggu, Apple akhirnya meluncurkan duo iPhone 8 dan iPhone X di Steve Jobs Theatre, Selasa (12/9/2017) waktu Amerika Serikat. Acara hari itu sekaligus menandai pembukaan Steve Jobs Theatre yang diberi julukan sesuai nama sang pendiri Apple.
CEO Apple Tim Cook pun mengawali rangkaian agenda dalam event tersebut dengan memutar sebuah video emosional di panggung untuk mengenang Jobs.
"Merupakan sebuah kehormatan untuk menyambut Anda ke Steve Jobs Theater. Steve merupakan sosok yang sangat berarti buat saya dan sebagian besar dari kita," ujar Cook di depan foto Jobs yang ditampilkan di layar besar.
Cook lalu melanjutkan pidato dengan memberikan puja-puji untuk Jobs yang boleh dibilang berjasa besar dalam membentuk Apple dan membuatnya menjadi perusahaan terkaya di dunia saat ini. (Baca: Apple Punya Simpanan Uang Tunai Rp 3.000 Triliun)
"Kami tak melewatkan sehari pun tanpa memikirkan dia (Jobs). Kenangan-kenangan (tentang Jobs) terus teringat dalam persiapan kami menuju hari ini," kata Cook seakan curhat.
Jobs-lah yang mendirikan Apple bersama Steve Wozniak pada tahun 1976. Dia pula yang menyelamatkan Apple dari kebangkrutan dengan kembali ke perusahaan tersebut setelah sempat berkiprah sendiri.
"Pemberian dan apresiasi terbesar dia (Jobs) bagi kemanusiaan bukanlah satu produk tunggal, tapi perusahaan Apple," ujar Cook, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Daily Mail, Rabu (13/9/2017).
Sepuluh tahun lalu, pada 2007, Jobs memperkenalkan ponsel pintar pertama Apple yang disebut sebagai iPhone. Perangkat dengan layar sentuh itu langsung mengubah tren dunia gadget dan melejitkan popularitas smartphone serta aplikasi mobile.
Jobs meninggal dunia pada 2011. Sebelumnya, pada 2009, dia telah memberikan lampu hijau bagi pembangunan kantor baru perusahaan yang bernama "Apple Park". Kompleks perkantoran yang berbentuk unik karena mirip piring terbang itu disebut Jobs sebagai "gedung kantor terbaik di dunia".
Posting Komentar untuk "Steve Jobs "Hadir" Dipeluncuran iPhone X"
Berkomentar dengan bijak itu sebuah pilihan yang baik :)